OKI, transkapuas.com – Anggota Komisi V DPR RI, Ir. H. Ishak Mekki, melakukan peninjauan langsung ke Shopping Center dan GOR Biduk Kajang di Kota Kayuagung, Kabupaten Ogan Komering Ilir (OKI), Senin (13/10/2025)
Kunjungan tersebut dalam rangka memastikan kesiapan revitalisasi dua fasilitas publik yang menjadi ikon aktivitas ekonomi dan olahraga masyarakat OKI.
Dalam kunjungan itu, Ishak Mekki didampingi Wakil Bupati OKI, Supriyanto, serta perwakilan dari Balai Prasarana Permukiman Wilayah (BPPW) Sumsel. Ia menilai bangunan Shopping Center Kayuagung yang telah berdiri sejak 1984 tersebut kini mengalami banyak kerusakan dan sudah tidak lagi representatif sebagai pusat perdagangan.
"Kami melihat kondisi gedung Shopping Center ini memang sudah saatnya direvitalisasi secara menyeluruh. Jika menggunakan dana APBN, pemerintah pusat bisa membantu, namun tentu harus ada kesiapan dari pemerintah daerah, terutama dalam penyusunan Detail Engineering Design (DED) dan skema relokasi sementara bagi para pedagang selama proses revitalisasi,” ujar Ishak Mekki.
Ishak menegaskan bahwa revitalisasi Shopping Center Kayuagung telah masuk dalam usulan program prioritas Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR). Sebagai wakil rakyat asal Sumatera Selatan, ia berkomitmen mengawal penuh agar program tersebut terealisasi.
"Program ini sudah termasuk dalam daftar prioritas di Kementerian PUPR. Insya Allah, saya akan dorong terus agar ini bisa cepat terealisasi. Kita ingin memberikan tempat usaha yang layak, aman, dan nyaman bagi para pedagang lokal, sekaligus menghidupkan kembali denyut ekonomi masyarakat,” tambahnya.
Sementara itu, Wakil Bupati OKI, Supriyanto, menyampaikan apresiasinya atas dukungan dan perhatian dari pemerintah pusat, khususnya kepada Ishak Mekki yang dinilai konsisten memperjuangkan pembangunan di daerah.
"Revitalisasi Shopping Center ini sudah lama dinantikan masyarakat. Kami sangat mengapresiasi dukungan Pak Ishak Mekki dan siap menindaklanjuti di daerah. Pemerintah Kabupaten OKI akan segera menyiapkan DED dan skema relokasi agar proses revitalisasi berjalan lancar,” ujar Supriyanto.
Dibangun pada era 1980-an, Shopping Center Kayuagung pernah menjadi jantung perekonomian masyarakat OKI. Berbagai jenis usaha seperti toko pakaian, perhiasan, elektronik, hingga kebutuhan rumah tangga sempat tumbuh pesat di sana. Namun, seiring waktu, kondisi bangunan menurun dan tak lagi layak menunjang aktivitas perdagangan modern.
Melalui revitalisasi ini, diharapkan Shopping Center Kayuagung dapat kembali menjadi pusat perbelanjaan yang representatif, modern, serta ramah bagi pelaku UMKM lokal, sekaligus menghidupkan kembali denyut ekonomi masyarakat Kota Kayuagung.
(Mas Tris)
