 |
| Caption : Rumah milik Musliadi di Desa Sungai Menang, Kecamatan Sungai Menang, OKI, rata dengan tanah setelah tertimpa pohon petai akibat angin kencang, Selasa (11/11/2025). |
OKI, transkapuas.com — Malang tak dapat ditolak, mujur tak dapat diraih. Musliadi (32), warga Kampung V Panji Raya, Desa Sungai Menang, Kecamatan Sungai Menang, Kabupaten Ogan Komering Ilir (OKI), mengalami musibah setelah rumah yang baru beberapa bulan dibangunnya ambruk tertimpa pohon petai berukuran besar akibat angin kencang disertai hujan deras, Selasa (11/11/2025) sore.
Beruntung, tidak ada korban jiwa dalam peristiwa tersebut. Musliadi dan istrinya berhasil menyelamatkan diri sesaat sebelum pohon tumbang menimpa rumah mereka.
“Sekitar pukul 14.30 angin datang sangat kencang disertai hujan deras. Saya dan istri sedang di dalam rumah, tiba-tiba kerabat saya berteriak keras, ‘Awas, pohon petai roboh!’ Kami langsung lari keluar lewat pintu belakang. Begitu keluar, pohon itu langsung menimpa rumah kami,” tutur Musliadi dengan wajah sedih saat ditemui di lokasi kejadian.
Kini, pasangan muda itu terpaksa mengungsi di rumah kerabatnya. Rumah mereka rata dengan tanah, hanya tersisa puing-puing kayu dan genteng berserakan.
Sanauwiyah (50), bibi korban yang juga saksi mata, mengatakan dirinya sempat berteriak memperingatkan agar keduanya segera keluar dari rumah.
“Kalau saya tidak berteriak, mungkin mereka sudah tertimpa pohon itu. Kasihan, rumahnya baru saja dibangun. Kami berharap pemerintah desa, kecamatan, sampai kabupaten bisa membantu Musliadi,” ujarnya.
Pemerintah Desa Sungai Menang bersama pihak Kecamatan Sungai Menang telah mendatangi lokasi kejadian dan melakukan pendataan awal, termasuk mendokumentasikan kerusakan rumah korban.
Warga berharap agar Bupati OKI dan BAZNAS OKI,dapat segera memberikan bantuan kepada keluarga Musliadi yang kini kehilangan tempat tinggal.
( MasTris)
