 |
| Caption : Ilustrasi Covid |
OKI, transkapuas.com — Meski belum ditemukan kasus Covid-19 di Kabupaten Ogan Komering Ilir (OKI), Dinas Kesehatan (Dinkes) OKI tetap mengeluarkan imbauan kewaspadaan terhadap potensi penyebaran virus tersebut.
Langkah ini diambil setelah Dinkes OKI menerima surat resmi dari Kementerian Kesehatan RI dan Dinas Kesehatan Provinsi Sumatera Selatan mengenai peningkatan kasus Covid-19 di sejumlah wilayah.
“Kami sudah menerima surat edaran kewaspadaan dari Kemenkes RI dan langsung meneruskannya ke seluruh fasilitas kesehatan di OKI,” kata Sekretaris Dinkes OKI, Herman, didampingi Kasi Surveilans, Lidiansyah Putra, Rabu (11/6/2025).
Lidiansyah atau Iyan menjelaskan, meskipun kondisi di OKI masih aman, kewaspadaan tidak boleh kendor. Ia menyoroti situasi di luar negeri yang kembali menunjukkan lonjakan kasus sebagai indikator perlunya langkah antisipatif.
“Kondisi saat ini memang belum menunjukkan kasus baru di OKI, tapi kita tidak boleh lengah. Apalagi bagi warga yang baru pulang dari luar negeri dan menunjukkan gejala demam atau batuk,” ujarnya.
Dinkes OKI juga menginstruksikan seluruh tenaga kesehatan di rumah sakit, puskesmas, dan fasilitas layanan kesehatan untuk aktif melakukan pemeriksaan menggunakan tes antigen atau PCR bagi pasien yang bergejala.
“Ini penting sebagai deteksi dini. Jangan sampai kecolongan lagi seperti sebelumnya,” tegas Iyan.
Tak hanya itu, masyarakat diminta kembali disiplin menjalankan protokol kesehatan dasar, seperti mencuci tangan, menggunakan masker saat sakit atau di tempat ramai, serta segera memeriksakan diri bila mengalami gejala infeksi saluran pernapasan.
“Kami harap koordinasi antarinstansi tetap solid dan masyarakat juga berperan aktif. Dengan begitu, kita bisa mempertahankan kondisi bebas Covid-19 di OKI dan mencegah lonjakan di masa mendatang,” pungkasnya.
( Mas Tris)
