 |
| Caption : Kapolres OKI AKBP Eko Rubiyanto, S.H., S.I.K., M.H. bersama Bupati OKI H. Muchendi Mahzareki, S.E., M.Si saat menghadiri kegiatan rilis akhir tahun Polres Ogan Komering Ilir di Mapolres OKI, Selasa (30/12/2025). |
OKI, transkapuas.com — Polres Ogan Komering Ilir (OKI), Sumatera Selatan,menggelar rilis akhir tahun 2025 sebagai bentuk transparansi dan akuntabilitas kinerja kepolisian kepada masyarakat, Selasa (30/12/2025).
Rilis akhir tahun tersebut disampaikan langsung oleh Kapolres OKI AKBP Eko Rubiyanto, S.H., S.I.K., M.H., didampingi Bupati OKI Muchendi Mahzareki, S.E., M.Si.
Kapolres OKI menyampaikan bahwa sepanjang tahun 2025 jajarannya berkomitmen menjaga situasi keamanan dan ketertiban masyarakat (kamtibmas) tetap kondusif, sekaligus mendukung pelaksanaan program pemerintah pusat dan daerah.
“Sepanjang tahun 2025, Polres OKI berupaya menjalankan tugas secara profesional, transparan, dan berkeadilan. Kami hadir untuk masyarakat dalam menjaga keamanan, penegakan hukum, serta memberikan pelayanan yang humanis,” ujar AKBP Eko Rubiyanto.
Di bidang pembinaan personel, Polres OKI didukung oleh 765 anggota dengan sistem rekrutmen Polri berprinsip BETAH (Bersih, Transparan, Akuntabel, dan Humanis). Sepanjang tahun berjalan, sebanyak 65 personel menerima penghargaan atas prestasi, disertai penegakan disiplin internal sebagai bagian dari pembinaan organisasi.
Pada aspek operasional penegakan hukum, Polres OKI mencatat tingkat penyelesaian perkara kriminal sebesar 70 persen dari total 982 laporan polisi. Sementara penanganan kasus kecelakaan lalu lintas mencapai tingkat penyelesaian hingga 94 persen.
Dalam upaya pemberantasan narkotika, Polres OKI berhasil mengungkap 95 kasus dengan total 114 tersangka. Barang bukti yang diamankan berupa sabu seberat 1.582,59 gram, ekstasi sebanyak 71.221 butir, serta ganja seberat 1.003,22 gram.
Kapolres juga mengungkapkan adanya 15 kasus menonjol sepanjang tahun 2025, termasuk tindak pidana pembunuhan dan penganiayaan berat, yang telah ditangani sesuai prosedur hukum. Selain itu, Polres OKI turut menangani perkara tindak pidana korupsi yang saat ini telah memasuki tahap penuntutan.
Untuk menjaga stabilitas kamtibmas, Polres OKI melaksanakan sejumlah operasi kepolisian, di antaranya Operasi Ketupat 2025, serta operasi kewilayahan seperti Ops Pekat Musi, Ops Sikat Musi, dan Ops Senpi Musi. Operasi tersebut dinilai efektif menekan aksi premanisme, kejahatan jalanan, peredaran narkoba, serta kepemilikan senjata api ilegal.
Di bidang dukungan terhadap program prioritas Presiden RI, Polres OKI berperan aktif dalam program ketahanan pangan dengan pemanfaatan lahan hampir 200 hektare. Selain itu, melalui Program Satuan Pelayanan Pemenuhan Gizi (SPPG), sebanyak 3.471 jiwa menerima manfaat, serta pelaksanaan gerakan pangan murah dengan penyaluran 291 ton beras kepada masyarakat.
Sejumlah inovasi pelayanan publik juga dilakukan sepanjang tahun 2025, di antaranya Program Polres OKI Hadir melalui kegiatan PH Pagi (06.00–08.00 WIB), PH Sore (15.00–16.00 WIB), patroli subuh, patroli malam, kegiatan sambang, serta Kegiatan Rutin yang Ditingkatkan (KRYD) pada pukul 23.00–03.00 WIB.
Menutup rilis akhir tahun, Kapolres OKI menegaskan komitmen jajarannya untuk terus meningkatkan kualitas pelayanan, pengayoman, serta penegakan hukum.
“Kami mengucapkan terima kasih kepada masyarakat dan seluruh stakeholder atas dukungan, kritik, dan partisipasi. Ke depan, Polres OKI akan terus berbenah dan hadir untuk masyarakat Bumi Bende Seguguk,” pungkasnya.
Sementara itu, Bupati OKI Muchendi Mahzareki memberikan apresiasi atas kinerja dan sinergi Polres OKI dalam menjaga stabilitas dan keamanan daerah.
“Pemerintah Kabupaten OKI mengapresiasi kinerja Polres OKI yang terus bersinergi menjaga keamanan dan mendukung program pemerintah.Kondusivitas wilayah merupakan modal utama pembangunan daerah,” ujar Bupati.
( Mas Tris)
