Notification

×

Suhardia

Suhardia

Yosef

Yosef

BPKAD

BPKAD

KETUA DPRD OKI

KETUA DPRD OKI

KETUA PKB

KETUA PKB

PKB OKI

PKB OKI

Sintang

Sintang

Him

Him

Bupati Sintang: Pendidikan Hak Asasi Manusia, Prioritas Utama Negara

Jumat, 02 Mei 2025 | 10.28.00 WIB Last Updated 2025-05-02T03:28:48Z
Caption : Upacara Hardiknas 2025


Sintang, transkapuas.com - Bupati Sintang, Gregorius Herkulanus Bala, menegaskan bahwa pendidikan merupakan bagian dari hak asasi manusia. Penegasan ini disampaikan saat beliau menjadi Pembina Upacara memperingati Hari Pendidikan Nasional (Hardiknas) Tahun 2025 di Lapangan Depan Kodim 1205 Sintang pada Jumat pagi, 2 Mei 2025.


Bupati Gregorius Herkulanus Bala menyampaikan bahwa Undang-Undang Dasar 1945 secara jelas menyatakan bahwa setiap warga negara berhak mendapatkan pendidikan.


"Pendidikan adalah hak asasi dan hak sipil yang melekat dalam diri setiap insan, baik sebagai pribadi maupun sebagai warga negara. Di dalam Undang-Undang Sistem Pendidikan Nasional nomor 20 tahun 2003 disebutkan bahwa setiap warga negara berhak mendapatkan pendidikan yang bermutu," terangnya.


Bupati menambahkan, "Hari Pendidikan Nasional merupakan momentum untuk kita meneguhkan dan meningkatkan dedikasi, komitmen, dan semangat untuk memenuhi amanat konstitusi, yaitu mencerdaskan kehidupan bangsa dengan memberikan layanan pendidikan yang terbaik, bermutu, dan berkemajuan bagi seluruh anak bangsa."


Lebih lanjut, Gregorius Herkulanus Bala menekankan, "Sesuai amanat konstitusi, tidak boleh ada diskriminasi atas dasar agama, fisik, suku, bahasa, ekonomi, jenis kelamin, domisili, dan sebab-sebab lain yang menyebabkan seseorang kehilangan kesempatan memperoleh pendidikan."


Bupati Sintang juga menyampaikan bahwa Presiden Prabowo menempatkan pendidikan sebagai prioritas utama. Hal ini tercermin dalam Asta Cita keempat, di mana Presiden Prabowo berkomitmen membangun sumber daya manusia yang kuat sebagai aktor dan agen perubahan yang akan mengantarkan Indonesia menjadi bangsa dan negara yang adil dan makmur.


"Melalui pendidikan, Presiden Prabowo berkomitmen memutus mata rantai kemiskinan. Presiden bertekad memajukan pendidikan melalui revitalisasi sarana dan prasarana pendidikan, pembelajaran digital, dan peningkatan kualitas, kualifikasi, serta kinerja guru melalui pemenuhan kualifikasi, peningkatan kompetensi, dan kesejahteraan. Dengan cara demikian, guru diharapkan dapat menjadi agen pembelajaran dan agen peradaban," pungkas Gregorius Herkulanus Bala.


Sumber : Kominfo Sintang


Editor : Robenson

×
Berita Terbaru Update