Sekadau, transkapuas.com - Ketua Pelaksana yang juga selaku Kepala Dinas Kesehatan, Pengendalian Penduduk dan Keluarga Berencana (PP dan KB) Kabupaten Sekadau, Henry Alpius mengatakan Pemerintah daerah melalui Dinkes memberikan pelayanan kesehatan hingga tingkat dusun.
Hal ini disampaikannya saat pembukaan Jambore Kader Posyandu Tingkat Kabupaten Sekadau, di Gedung Kateketik Sekadau Jalan Merdeka Selatan Rabu, 15 November 2023.
Kader posyandu ini meneruskan program kesehatan kepada masyarakat di wilayah kerja posyandu nya.
Salah satu upaya peningkatan pelayanan posyandu adalah pembinaan kader posyandu.
Jambore, mampu jadi gagang utama dan ujung tombak pembangunan kesehatan di wilayah kerja posyandu.
Kepala Dinkes juga sampaikan data jumlah posyandu di Kabupaten pada tahun 2022 sebanyak 253, capai 62,5 persen keaktifan. Sedangkan tahun 2023 bertambah menjadi 263 posyandu (74,5 persen), ada 1.315 kader posyandu, rata-rata tiap posyandu 5 orang.
"Kami sangat apresiasi, karena target Kemenkes RI pada angka 80 persen. Artinya Kabupaten Sekadau kurang 5% lagi untuk capai itu," ucap Henry.
"17 persen angka stunting di tahun 2023. Data ini terus kami update hingga capai 15 persen, itu harapan kita," tambahnya.
Beliau juga mengharapkan peran kader, ada 150 kader sudah memiliki potensi dalam rangka melaksanakan pelayanan di posyandu dari 7 kecamatan.
Kadis berpesan kepada kades agar mempertahankan 150 kader ini. Memang tidak mudah tapi dengan pembinaan begini pasti bisa.
"5 kader posyandu mendapatkan penghargaan kategori kader teladan dari gubernur Kalbar. Kader ini adalah salah satu binaan WVI, juara 3 tingkat provinsi," terang Henry.
"Tahun ini, Pemda berkomitmen menyalurkan alat ukur untuk posyandu yang layak dan standar, dibekali dengan alat, 265 paket alat posyandu siap disalurkan," pungkasnya. (Dn/sy)
