Sekadau, transkapuas.com - Tujuh orang berhasil diamankan oleh Sat Reskrim Polres Sekadau dengan barang bukti lima buah sepeda motor hasil curian. Dua diantaranya berperan sebagai penadah hasil curian
Dijelaskan oleh Kasat Reskrim Polres Sekadau AKP Anuar Syarifudin S.H, M.H,. dalam Press Release pada rabu 7 september 2022, kepada awak media ia mengatakan pengungkapan kasus tersebut berawal dari lima laporan kehilangan oleh masyarakat.
"Dari maraknya keluhan masyarakat hingga lima laporan masuk kepada kita, berkat kerja sama teman-teman anggota Reskrim alhamdulilah kelima tersangka dengan laporan yang berbeda, namun dengan kasus yang sama, yakni kasus Pencurian Sepeda Motor (Curanmor) sekaligus penadahnya," Bebernya.
Dalam penanganan kasus tersebut, Perwira berpangkat AKP ini mengungkapkan kesulitan dalam mengungkap kasus ini, Pasalnya dalam penanganan kasus ini hanya berbekal laporan masyarakat.
Kendati demikian, tambah AKP Anuar, kita bersyukur berkat kerja keras anggota dilapangan serta kordinasi yang baik Reskrim berhasil ringkus pelaku sampai penadahnya.
AKP Anuar Syarifudin, selama menjabat Kasat Reskrim Polres Sekadau sudah beberapa kali menangani kasus pencurian, Diantaranya Pencurian dengan pemberatan (Curat) dengan tersangka (Unyil) , Unyil merupakan pelaku curat yang juga merupakan residivis pencurian dengan pemberatan yakni, dia tak segan menusuk korban jika dirinya terancam, Unyil juga sempat berencana melancarkankan aksinya dikediaman Wakil Bupati Sekadau, Kini Unyil telah mendekam di lapas Sanggau berkat ditangani Reskrim Sekadau dibawah Komando AKP Anuar Syarifudin.
Dan hari ini, Polres Sekadau melalui Reskrim Polres Sekadau kembali berhasil meringkus pelaku pencurian Sepeda Motor lengkap dengan penadahnya, Penanganan Kasus tersebut cukup rumit bahkan dua pelaku dalam kasus tersebut, Reskrim Polres Sekadau harus bekerjasama dengan polres Sintang untuk membekuknya
Satu diantaranya Basir bin Samat, Basir merupakan pelaku Curanmor, Basir juga merupakan residivis pengedar narkotika, dalam melancarkan aksinya Basir cukup mahir, dari pengakuan-nya basir berasal dari lampung merupakan perantau serta kerap melaksanakan aksinya dimalam hari
Basir ditindak tegas dan terukur oleh petugas akibat berusaha kabur pada saat diamankan.
Kasat Reskrim AKP Anuar, menghimbau agar masyarakat tidak takut untuk melaporkan tindak kejahatan apapun bentuknya.
"Kami akan melayani sepenuh hati bagi masyarakat membutuhkan pertolongan kami, jangan takut untuk melaporkan tindak kejajatan disekitar anda," Tutup Mantan Kapolsek Mandor ini. (S
